Sebagai orangtua, tentu Anda ingin anak mendapatkan yang terbaik dalam
hidup, jadi wajar saja bila Anda ingin meningkatkan kemampuan
intelektualitasnya. Berikut ini beberapa cara yang Anda coba:
1. Rawat bayi sejak lahir
Memberi
ASI memberikan banyak keuntungan, termasuk kekebalan dan perlindungan
dari penyakit. Tetapi tidak banyak yang tahu bahwa pemberian ASI juga
memengaruhi kecerdasan. Sebuah hasil penelitian dari McGill University
di Montreal menunjukkan, anak-anak usia 6,5 tahun yang diberi ASI semasa
kecil memiliki skor IQ verbal 7,5 poin lebih tinggi dibanding anak-anak
yang tidak diberi ASI. American Academy of Pediatrics merekomendasikan
pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama.
2. Aktivitas fisik
Semua
guru SD pasti akan bilang bahwa anak Anda lebih bisa berkonsentrasi
setelah pelajaran olahraga, atau istirahat. Tetapi itu bukan
satu-satunya keuntungan kegiatan fisik. Setelah mengulas 14 penelitian,
para peneliti Belanda menemukan bahwa skor tes kognitif anak-anak akan
lebih tinggi bila mereka punya akses ke ruangan senam, untuk melepaskan
ketegangan. Jadi, doronglah anak Anda untuk berolahraga.
3. Jauhi makanan cepat saji
Coret
menu makanan yang mengandung banyak lemak, banyak gula karena itu akan
menurunkan angka IQ anak, demikian terungkap dalam “Journal of
Epidemiological Community Health”. Peneliti menelusuri kebiasaan makan
4000 anak-anak sejak umur 3 dan mengecek kecerdasan saat mereka umur
8,5. Anak-anak yang paling banyak makan makanan cepat saji, yang tinggi
kadar gula dan lemak, memiliki skor IQ 1,67 poin lebih rendah dibanding
anak-anak yang sering makan buah, sayur, ikan dan pasta.
4. Putar musik
Studi
Universitas Toronto mengungkapkan, pelajaran musik dapat meningkatkan
kemampuan otak anak-anak umur 6-11. Anak-anak yang ikut pelajaran musik
mengalami peningkatan IQ paling besar, lebih besar dari yang ikut
pelajaran drama. Semua jenis pelajaran musik itu bagus, jadi bila anak
Anda tidak mau bermain terompet, jangan khawatir.
5. Jangan lupa minyak ikan
Sebuah
studi New York University, yang mengevaluasi begitu banyak studi
mengenai penyebab meningkatnya IQ seseorang, mengungkapkan bahwa asam
lemak Omega-3 adalah yang terbaik. Riset itu mengatakan, ketika ibu
hamil dan menyusui mendapatkan 1000 mg DHA setiap hari, maka IQ balita
dapat meningkat lebih dari 3,5 poin. Selain itu, bayi yang mendapatkan
DHA selama tiga bulan ternyata memiliki skor IQ 6,5 poin lebih tinggi
dibanding mereka yang tidak.
6. Interaksi membaca buku
Studi
New York University yang sama juga mencari tahu bagaimana interaksi
membaca — yakni mendorong anak-anak untuk membaca dan mengajari mereka
cara bertanya — dapat meningkatkan intelegensia anak-anak. Peneliti
menemukan bahwa ketika anak-anak berumur di bawah 4 tahun aktif
dibacakan buku, kecerdasannya bisa meningkat lebih dari 6 poin. Sambil
membacakan buku, doronglah anak Anda untuk bertanya kemungkinan telur
berwarna lain.
7. Pertimbangkan daftarkan anak ke preschool.
Analisis
terhadap 16 studi terbaru mengungkapkan, mengirim anak terbelakang ke
preschool yang fokus pada pengembangan bahasa dapat meningkatkan skor IQ
hingga 7 poin. Masukkanlah anak ke preschool jika memang tersedia di
dekat rumah Anda.
8. Sarapan
Anak-anak yang
memulai hari dengan sarapan sehat terbukti lebih mudah berkonsentrasi,
lebih siap dan pada akhirnya mendapatkan nilai lebih tinggi. Siapa
sangka, sarapan sederhana seperti sereal dan segelas jus dapat membantu
anak Anda lebih berenergi dalam menjalani hari.
sumber: Margot Gilman
0 comments:
Posting Komentar