Senin, 01 Oktober 2012

LAPORAN PENDAHULUAN PRAKTIKUM PROSES MANUFAKTUR RAGAM MESIN


LAPORAN PENDAHULUAN PRAKTIKUM
PROSES MANUFAKTUR
RAGAM MESIN







Disusun Oleh:

Nama                                       :    Varina Larasati
 NPM                                      :   39410345
Hari / Tanggal                         :   Sabtu / 14 April 2012
Shift                                        :   2 (Dua)
Nilai                                        :                      
Paraf  asisten                           :  






LABORATORIUM PROSES PRODUKSI
JURUSAN TEKNIK INDUSTRI
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS GUNADARMA
BEKASI
2012

 
1. Sebutkan alat-alat yang digunakan dalam pengerjaan menggunakan mesin las?
Jawab:
a.       Kabel Las
b.      Pemegang elektroda
c.       Palu Las
d.      Sikat kawat
e.       Klem masa
f.       Penjepit

2. Pada mesin las, pengukuran elektroda dibagi atas 2 pengutuban, sebutkan!
Jawab:
a.       Pengkutuban elektroda
b.      Pengkutuban terbalik

3. Jelaskan cara atau teknik pengoperasian yang aman mesin jigsaw?
Jawab:
a.       Posisi benda kerja bebas, tergantung tingkat kesulitan pengerjaan.
b.      Memasang kabel penghubung ke stop kontak dan memastikan kabel kondisi normal, aman, tidak melilit dan tidak ketarik.
c.       Menghidupkan mesin dengan memindahkan saklar ke posisi ON.
d.      Mengarahkan mesin secara perlahan-lahan dari berbagai posisi (pertimbangkan tingkat kesulitan) secara teratur dan aman, sampai benda kerja terlihat rata dan halus. Biasanya pengerjaan ini setelah proses pengelasan selesai.
e.       Untuk mematikan mesin, pindahkan saklar ke posisi OFF.
f.       Sisa material keluar berupa tatal panas dan dapat menyebabkan iritasi pada kulit.

4. Jelaskan perbedaan mesin potong dan mesin jigsaw?
Jawab:
Mesin Jig Saw : merupakan mesin perkakas yang digunakan untuk memotong benda kerja sama halnya dengan mesin gergaji. Pada umumnya operasi pemotongan dengan panjang terbatas. Pisau gergaji mesin ini merupakan pisau baja bervariasi dari panjang 300 mm sampai 900 mm, dibuat dengan ketebalan 1,3 mm samapi 3,1 mm untuk pengoperasian dengan kecepatan tinggi.
Mesin Potong : merupakan alat potong yang biasanya untuk memotong bahan-bahan yang terbuat dari logam atau kayu. Mesin ini memiliki satu deretan mata potong pada kelilingnya yang masing-masing berlaku sebagai pemotong tersendiri pada daur putaran.

5. Sebutkan beberapa keuntungan dari mesin gerinda ?
Jawab:
Terdapat beberapa keuntungan pada saat menggerinda. Adapun keuntungan menggerinda adalah sebagai berikut:
a.       Merupakan metode yang umum dari pemotongan bahan seperti baja yang dikeraskan. Suku cadang yang memerlukan permukaan keras pertama kali dimesin untuk memberi bentuk selama logam dalam keadaan dilunakkan, hanya sejumlah kecil dari kelebihan bahan yang diperlukan untuk operasi menggerinda. Pengasahan pahat tangan pemotong merupakan kegunaan yang penting dalam proses ini.
b.      Disebabkan banyaknya mata potong kecil pada roda maka menimbulkan penyelesaian yang sangat halus dan memuaskan pada permukaan singgung dan permukaan bantalan. Kekasaran permukaan yang umum dicapai adalah 0,4 sampai 2200 µm.
c.       Penggerindaan dapat menyelesaikan pekerjaan sampai ukuran teliti dalam waktu singkat. Karena hanya sejumlah kecil bahan yang dilepas, maka mesin gerinda memerlukan pengaturan roda yang halus. Dimungkinkan untuk mempertahankan pekerjaan sampai kurang lebih 0,005 mm dengan mudah.
d.      Tekanan pelepasan logam dalam proses ini kecil, sehingga memperbolehkan untuk menggerinda benda kerja yang mudah pecah dan benda kerja yang cenderung untuk melenting menjauhi perkakas. Sifat ini memungkinkan untuk menggunakan pencekam megnetis untuk memegang benda kerja dalam banyak operasi penggerindaan.

0 comments:

Posting Komentar